HARAPANDAN DO'A BUAT ANAK CUCU anak-anak, cucu-cucu sebangsaku bangun, mandi dan gosoklah gigimu sambutlah mentari dengan suka-citamu wujudkan angan dan cita-cita hari depamu jangan pula salah mengayunkan langkahmu agar tidak menjadi musuh bagi sesama bangsamu pahami dan tanamkanlah pancasila dalam jiwamu dengan tetap yakin jalani perintah agamamu Solo - Puisi tentang Nuzulul Quran dapat dilantunkan untuk menyambut kedatangan malam kemuliaan Nuzulul Quran. Berikut 5 contoh puisi Nuzulul Quran yang singkat, penuh harapan, dan doa baik serta dapat dijadikan sebagai Quran adalah peristiwa bersejarah dalam bulan Ramadhan yang dinantikan oleh umat Islam. Pada malam yang penuh kemuliaan ini, Al-Quran diturunkan Allah SWT kepada nabi Muhammad SAW melalui malaikat menyampaikan ucapan memperingati Malam Nuzulul Quran kepada kerabat, kita juga dapat melantunkan puisi tentang Nuzulul Quran yang penuh hal-hal baik. Berikut 5 contoh puisi Nuzulul Quran yang singkat, penuh harapan, dan doa baik serta dapat dijadikan sebagai referensi. Contoh 1Puisi berjudul 'Syair Ramadhan ke-17', dikutip dari buku 'Kehilangan Kumpulan Pantun, Syair, Puisi, dan Cerpen' 2019 oleh ketujuh belas kita nantikanMalam diturunkan kitab Al-QuranMalam yang disebut Nuzulul QuranMalam yang penuh kemuliaanMalaikat Jibril menyampaikan Al-QuranPada malam Nuzulul QuranKepada Nabi Muhammad nabi pilihanSebagai pedoman dalam kehidupanMalam Nuzulul Quran mari ramaikanDengan memperbanyak segala amalanTerutama amalan membaca Al-QuranDengan mengharap ridho Ar-RahmanContoh 2Puisi berjudul 'Nuzulul Qur'an', dikutip dari buku 'Kumpulan Puisi Kebesaran-Mu Ya Allah' 2021 oleh kebesaranMu malam ini penuh keberkahanBangkitkan jiwa yang telah lama terpendamKau datangkan kecerahan di seluruh alamDengan kebesaranMu turunkan Al-QuranMalam yang penuh rahmat dan ampunanLantunan ayat-ayat suci berdentumanRasa malas ditanggalkan berlomba-lomba menuju kebaikanAku bermunajat kepadaMu tuk menggapai segala impianDengan keagunganMuMalam ini kau turunkan ayat suci menggetarkan alam sebagai tangga menuju alam kebahagiaanAlam surga yang penuh penantianDengan kalam Kau berikan Al-QuranKepada Muhammad nabi akhir zamanMukjizatMu membawa keberkahanBersama nabi Muhammad menerangi alamContoh 3Puisi berjudul 'Ramadan Ceria', dikutip dari buku 'Ramadan Ceria Tentang Segala Kisah Dalam Imaji' 2019 oleh KAB dan dengan senang hatiJanganlah berduka hatiSambutlah dengan senyumJanganlah dengan muka masamSebentar lagi bulan RamadhanJangan lupa untuk berpuasaMenahan diri dari dahaga dan sifat tercelaMari kita saling minta maaf atas perbuatan kitaUntuk apa menahan dahaga tapi berbuat maksiatSaling berbagi dan menolongOh, indahnya bulan puasa tanpa bermaksiatBulan Ramadhan adalah bulan yang paling mulia diantara bulan-bulan yang lainBulan ini sangat disambut dengan meriahBulan ini adalah bulan dimana kitab suci Al-Quran diturunkanDan setiap tanggal 17 Ramadhan diperingati sebagai hari Nuzulul QuranAtau turunnya kitab suci Al-QuranContoh 4Puisi berjudul 'Melihat Wajahmu di Yaumil Mahsyar', dikutip dari buku 'Antologi Puisi Menggapai Berkah di Tiga Kota' 2020 oleh Aminah tresno sakitMemenuhi amanahMenanjak hari-hari RamadhanBerpuasa di hari keenam belasBagai turun dari puncak tanjakanSecara perlahan hari-hari berkurangMemasuki malam Nuzulul Quran yang muliaMukjizat terbesar pedoman hidup tak tertandingiMengeluarkan manusia dari kegelapan kepada cahayaMenggelar peradaban memutus segala rantai penjajahanKebebasan sejati menyembah kepada Tuhan yang esaTak menyekutukanNya dengan sesuatu apapunKemudian memasuki seperti tiga terakhirMencari menunggui malam Lailatul QadarMalam diputuskannya nasibSetahun suntuk ke depanYa Allah pintaku satuMelihat wajahMuDi Yaumil MahsyarYaumul HisabJuga kamuKitaContoh 5Puisi berjudul 'Ramadhan', dikutip dari buku 'Antologi Puisi Genderang Taqwa' 2021 oleh Ita Nuriati bulan penuh ampunanYang ditunggu banyak orangMelupakanmu adalah sebuah kesalahanYang mungkin takkan bertemu di tahun depanRamadhan, bulan suci kebanggaanYang didamba setiap insanDimana pahala akan dilipatkanDan syetan dipenjarakanRamadhan, bulan penuh keberkahanYang tersurat Nuzulul QuranHari turunnya mukjizat besarKitab Al-Quran, penerang bagi seluruh alamRamadhan, bulan penuh kemuliaanMeski perut keronconganTubuh lemas gemetaranIbadah tetap ku tegakkanItulah 5 contoh puisi bertema malam Nuzulul Quran yang singkat, penuh harapan, dan doa baik serta dapat dijadikan sebagai referensi. Semoga bermanfaat, Lur!Artikel ini ditulis oleh Santo, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom. Simak Video "Keagungan Malam Nuzulul Quran" [GambasVideo 20detik] rih/ams
Meskisaat ini sudah jarang mengungkap perasaan dengan puisi, namun secara khusus puisi masih menjadi aspek yang unik. Jika bingung, puisi guru sedih bikin nangis tentunya bisa dijadikan referensi untuk diutarakan. Doa, harapan, keinginan, bersatu padu dengan kenangan. Kami sama-sama belajar dari guru Kami hanya anak yang jauh dari kata
Puisi harapan dan doa buat anak cucu.. Puisi untuk anak yang diupdate untuk kali ini adalah puisi doa dan harapan untuk anak-anak harapan dan doa yang di peruntukkan kepada anak-anak bangsa yang akan menjadi generasi penerus bangsa di masa yang akan mana diketahui masa anak anak merupakan masa yang indah yang tentunya kita semua pernah melewati masa masa kepolosan yang sering juga di sebuat masa keemasan atau golden puisi yang diterbitkan ini adalah kata kata doa dan harapan untuk anak dengan tema puisi harapan dan doa buat anak cucu yang merupakan puisi untuk anak, sebagai persiapan menyambut hari anak nasional yang biasa di peringati setiap tanggal 23 juli,yang bertepan dengan bulan masih dalam hitungan hari akan tetapi tak ada salahnya, untuk mengupdate kata kata doa dan harapan untuk anak dalam bentuk puisi untuk anak, sebagai persiapan puisi memperingati hari tidak bagi pembaca yang menyukai puisi bisa menjadikan referensi untuk menulis puisi menyambut hari anak diketahui Hari Anak Nasional yang diperingati setiap tanggal 23 Juli merupakan bentuk kepedulian seluruh bangsa Indonesia terhadap perlindungan anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara anak-anak Indonesia menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia dan cinta tanah Menyambut Hari Anak NasionalPuisi menyambut Hari Anak Nasional dengan judul puisi harapan dan doa buat anak cucu merupakan karya tulis atau puisi dari bapak Anas admin blog puisi dan kata bijak untuk menyambut hari anak nasional, yang jatuh pada tanggal 23 juli kata kata doa dan harapan untuk anak dan makna harapan dan doa dalam bait puisi untuk anak tersebut, untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja puisi harapan doa berikut DAN DO’A BUAT ANAK CUCUanak-anak, cucu-cucu sebangsakubangun, mandi dan gosoklah gigimusambutlah mentari dengan suka-citamuwujudkan angan dan cita-cita hari depamujangan pula salah mengayunkan langkahmuagar tidak menjadi musuh bagi sesama bangsamupahami dan tanamkanlah pancasila dalam jiwamudengan tetap yakin jalani perintah agamamudan jangan sampai tergerus kecintaanmupada sesama bangsamu juga negerimupun jangan terhasut ajaran yang keliruagar bangsa ini tetap damai bersatujikalau kalian jadi dewʌsa nantijangan lupakan kewajiban mengajitaat perintah orangtua dan tetap berbakticarilah bekal untuk dunia juga akhirat nantiagar kebutuhan rohani selaras dengan duniawiInsya Allah kalian tetap menjadi umat yang dikasihi,tidak saja oleh sesamanya, namun juga Illahi iman, teguh, jujur dan jaga selalu nuraniserta pikiran atau niat buruk yang mengotoriapalagi tergiur untuk melakukan korupsiseperti mereka para perampok berdasiyang kini tengah antri akan kelak ada diantara kalianberkeinginan menjadi anggota dewanjanganlah sekali-kali kalian mengabaikanamanat rakyat yang telah mempercayakankalian untuk lakukan perubahan juga perbaikanagar nasib hidup bangsa kita menjadi lebih mapandan tidak lagi ada yang kesulitan sandang pangankarena para wakilnya yang suka mengutamakankepentingan diri, serta kelompok bajinganyang memang sengaja mereka ciptakanagar dapat mengotak-atik anggaran,yang selebihnya untuk dan cucu semua, dengarlahbahwa bangsa ini sudah amat lelahbahkan merasa mual dan muak sudahpada para tokoh dan para politisi pongahyang tak pernah sadar dan mengaku salahtetapi mereka justru suka mencari-cari masalahmeski hampir semua rakyat tahu dirinya lemah,setelah ternyata diketahui ikut jadi penjarahuang negara senilai ratusan juta rupiahyang akhirnya menjadikannya resahlalu berangkat mereka ke Makahagar tidak lagi merasa kalian suka bohongiorang lain juga diri kalian sendiriingatlah selalu bahwa kita akan matihidup di dunia fana ini hanya satu kalientah kapan, kematian pasti menghampiritak peduli siapa mereka karena itu rahasia Illahigiat bekerja, carilah rizki yang halal dan diridhoiselalu berbuat baik, seolah esok akan matijadikan ibadah & beramal sebagai hobijaga kerukunan dan rasa toleransidemi kuatnya persatuan NKRIyang sama-sama kita puisi untuk anak, atau puisi menyambut hari anak nasioanal dengan judul puisi harapan dan doa buat anak cucu, baca juga puisi-puisi menarik lainnya di blog ini, semoga puisi yang diupdate di kesempatan ini dapat mengibur dan bermanfaat, terima kasih sudah berkunjun diblog puisi dan kata bijak,

Puisi. Doa . 5 Agustus 2022 11:16 Diperbarui: 5 Agustus 2022 11:16 0 0 0 + Laporkan Konten. Laporkan Akun. Lihat foto Doa itu permintaan Dan teruslah bersabar karena doa adah harapan terbesar yang sedang di nantikan dari seorang hamba yang datang dari Maha Penciptannya.

Puisi Harapan – Kini, penggunaan puisi sebagai penyampai harapan mulai diminati oleh banyak masyarakat Indonesia, terbukti dari banyaknya jumlah peserta pada setiap perlombaan puisi. Hal tersebut tentu tidak lepas dari peranan para penggiat sastra yang membantu dalam pemfasilitasan masyarakat Indonesia dalam berkarya. Tidak hanya dalam hal kesastraan saja yang mencuri perhatian, bahkan kini mahasiswa aktivis juga menggunakan puisi sebagai bentuk penyampaian harapan dan bentuk sindiran pada saat menyampaikan tuntutannya ketika berdemo. Harapan adalah hal yang harus dimiliki seluruh orang tanpa mengenal kasta dan tahta. Tidak hanya cita-cita bahkan beberapa keinginan kecil juga bagian dari suatu harapan. Puisi Harapan Penuh Makna Sebagai Motivasi Hidup Untuk lebih memotivasi dalam membentuk harapan, beberapa puisi di bawah ini siap membawamu pada dunia imajinasi. Tidak lupa juga dilengkapi dengan makna puisi sehingga diharapkan lebih mempermudah pemahaman pembaca dalam memahami maksud yang disampaikan puisi tersebut. Aku Penggemar Hujan Hujan Aku suka menyambutnya Menari dibawah rintiknya lalu membiarkannya menyapu seluruh ruas tubuhku Tubuh mungilku tak pernah tiada dengannya Gaun merah muda yang kusuka Menambah indah pada warna kuning langsa ditubuhku Terpaan anginnya mengurai helaian rambutku yang menghitam Lalu rintiknya kembali menjalar menelusuri retinaku Bola mata hitamku ikut mengagum pada rintik yang bersembunyi pada bulu mataku Bibir merah muda memudah Pertanda udara dingin merusak daya tahanku Maaf hujan, aku tak mampu menari lebih lama denganmu Nur Hafizqi Puisi di atas berisi tentang harapan seorang gadis untuk dapat menikmati hujan lebih lama. Jika kita lihat sekeliling kita barangkali terdapat orang-orang yang sangat menyukai hujan dan akan terganggu kesehatannya setelah terkena air hujan. Puisi di atas juga memiliki paduan ekspresi saat membacakannya, dimana pada awal puisi bernada gembira sedang pada akhir puisi mengungkapkan kesedihan. Cinta yang Dirahasiakan Kita belum pernah bersama Sekedar tegur dalam sapa selintas Aku mengagum pada tuturmu Memaling pandang dalam menjamu nafsu Aku ingin denganmu Yang pada pertengahan malam kupinta abdiku pada pencipta Kita, dua insan yang saling serta penjagaan Ragaku tidak denganmu kini Tak tau Barangkali tahun depan lamaranmu menjemput Aku menjauh Memaling pandang Bukan sebab aku tak ingin Aku menjaga cinta dalam kalbuku agar utuh Tak terjamah pada rasa semu yang mengambigu Aku menginginkanmu Namun terpaksa mengabdi dalam tirai ketakutan Takut andai cintaku merusak cintanya Biar saja saling berjarak Hingga restu menjemput akad turut bersua Nur Hafizqi Kita tentu pernah mendengar tentang jodoh yang sudah disiapkan untuk masing-masing insan. Puisi di atas berisi harapan tentang datangnya lamaran dari seseorang yang belum dikenal, belum pernah bertemu dan diyakini sebagai jodoh penulis. Puisi ini tergolong kedalam jenis puisi romansa religius karena selain berisi ungkapan cinta puisi juga juga berisi penantian secara islami. Dalam puisi di atas penulis menggambarkan diri yang menjaga nafsunya hingga menunggu kedatangan lamaran seseorang yang diyakini sebagai jodohnya. Hujan di Senja Kita duduk ditepian rumah senja itu Duduk berempat ditemani pasangan kekasih yang menjalin cinta dalam waktu lama Berbincang kisah muda mereka diiringi lantunan hujan disenja itu Berdialog ringan dalam tawa Seolah cemburu pada rintik hujan mencubui muka bumi Terselip tangan nakal mu menggenggam erat punggung tanganku Kita sembunyikan genggaman kita dibalik ragamu saja Sebab saat ini kita berempat Ku letakkan percayaku dalam topangan bahumu Mempercayai genggamanmu saat ini Seolah kuyakinkan tak ada lagi selain dirimu Kita ikuti kisah cinta tua mereka mengukir nama berdua dalam buku akad Nur Hafizqi Pasangan kekasih mana yang tidak menginginkan pernikahan sebagai pelabuhan akhir cintanya? Tentu semua pasangan kekasih menginginkan hal tersebut. Puisi di atas mengisahkan harapan pernikahan dalam waktu lama yang diimpikan pasangan kekasih. Hujan yang turun juga menambah suasana romantis dalam puisi tersebut. Selain harapan pernikahan, puisi di atas juga menceritakan tentang 2 pasang kekasih yang saling berbincang-bincang serta sepasang kekasih yang memotivasi pasangan lainnya untuk memiliki harapan pernikahan dalam kisah cintanya. Kamu, Tempat Paling Nyaman di Kota Ini Padamu sosok yang masih ingin ku panggil kekasih Denganmu segala pulang selalu ingin terlelap Dalam derai tetap saja Kamu menjadi sasaran penyudahnya Pada bahu yang selalu menampung isakku dahulu Sungguh ku ungkap Bukan sekedar hasrat Bahkan sungguh ingin Kamu Kepulangan terbaik di kota ini Denganmu Kelopak retinaku mengatup Lalu bibir merah darahku melengkung rapi Aku begitu larut dalam waktu pengenangan Seolah jiwamu turut menyerta Ku sadur seluruh gunda dalam kisah padamu Aku rindu Nyatanya bahumu tempat ternyaman di kota ini Nur Hafizqi Berpisah dengan kekasih yang masih dikasihi dan dicintai memang dapat menyisahkan kesedihan tersendiri. Puisi di atas berisi harapan untuk kembali dengan sang kekasih yang sudah berpisah. Selain harapan tersebut, puisi di atas juga mengungkapkan pujian atas segala kebaikan yang telah dilakukan sang kekasih. Pada puisi juga terdapat ungkapan kerinduan yang menambah kesan sedih pada puisi di atas. Kekasihku Kekasihku adalah Kepulangan dari seluruh jenuh isi dunia Pagi dari awal kelopak mataku terbuka Penikmat si pekat dalam kemalaman Kekasihku adalah Inspirasi setiap aksara Melodi setiap alun nadaku Tambatan dari segala sanjungan Kekasihku adalah Karya cipta sang kuasa yang terindah Pewaris adam yang memikat Segalah dari yang ingin ku pinta Sebab kekasihku untukku Nur Hafizqi Memang tidak dapat dipungkiri bahwa bagi para seniman kekasih mereka adalah gudang inspirasi dan berimajinasi. Untuk itu, puisi di atas menggambarkan sosok kekasih sebagai inspirasi dalam segala karya sang seniman. Dalam puisi di atas juga terdapat harapan sebagai satu-satunya kekasih yang dimiliki sang inspirasi sehingga dalam kata lain penulis mengharapkan kesetiaan dari kekasihnya. Nuansa 2019 Senduh yang tersirat tahun lalu ku harap ia sudih beranjak Bersama hari yang turut terganti dalam tahun Resah gersang yang memudar Ku harap lekas menyubur Aku ingin menjadi penikmat hari yang ceria Tanpa mendung, juga resah dalam kalbu Aku ingin mewujud mimpi dalam cita yang kuurai Menaiki tangga pertanda mimpi telah usai Aku ingin menuai suka Pertanda duka telah meredup dalam sinarannya Aku ingin Hari-hari diisi sorakan kegembiraan tanpa menyeduh kesenduhan dalam perjalanannya Nur Hafizqi Semua orang tentu memiliki cita-cita, akan tetapi dalam meraih cita-cita tersebut tidak selalu berjalan baik. Puisi di atas berisi tentang harapan untuk mewujudkan cita-cita yang dimiliki serta bertujuan sebagai penyemangat. Puisi di atas sangat cocok dibacakan dengan suasana gembira dan semangat. Hal tersebut dapat menumbuhkan rasa optimis kembali dalam mewujudkan cita-cita yang kita impikan setelah mengalami kegagalan. Meneguk Teh dan Memangkas Jarak Wahai engkau yang saat ini menjadi orang nomor satu dinegeriku Sudahkah hati riang gembira atas juang yang kau tunjuk Sudahkah hati merasa tenang sebab ingin telah terwujud Sudahkah siap ragamu menjadi abdi para rakyat Kami memilihmu atas nama Negara untuk perubahan Kami memilihmu untuk membawa nasib kami pada peruntungan Jangan hanya duduk sebagai penikmat Jangan hanya duduk sebagai penginjak Engkau kami pilih sebagai utusan kebaikan Engkau kami dudukkan atas nama kepercayaan Suara kami, nasib kami tolong diperhatikan Jangan jadikan kami tumbal-tumbal barisan janji manismu Wahai engkau yang saat ini mengaku pemimpin kami Turunlah, berjalan juga berlari mengitari kami Ikutlah menjadi penikmat teh yang sudih memangkas jarak untuk kami Tugasmu menjadi pelindung untuk kami, bukan sebagai yang angkuh berlenggok dalam kekuasaan Ini Disini tempat jiwamu Ditengah-tengah kami Bersama kami, para raga yang mendudukanmu Nur Hafizqi Dalam dunia perpolitikan tentu tidak mudah untuk mendapatkan suatu kemenangan. Para calon yang ingin mendapatkan kekuasaan tersebut haruslah mengupayakan banyak cara demi mendapatkan tujuan tersebut. Begitupun dengan rakyat yang hendak dipimpin, tentu memiliki harapan dan cita-cita tersendiri atas kelahiran seorang pemimpin baru di negaranya. Puisi di atas mengandung makna harapan rakyat kepada pemimpin yang terpilih dalam pesta demokrasi. Diharapkan pemimpin tidak menjadi penguasa dan justru ikut membantu dalam mensejahterakan rakyatnya. Sebab, untuk harapan tersebutlah seorang pemimpin dipilih. Puisi di atas harus dibacakan dengan penuh semangat agar nilai nasionalisme yang terkandung didalamnya dalam terasa bagi diri pembaca. Malam Panjang Masih bergelat dalam layar kosongku Mencari asi barang semesta mengizin rizki Apa yang sedang mereka geluti dialam mimpi sana Sejenak menutup retinapun aku tak berkuasa Sejenak aku terhanyut Mengutuk semesta yang telah tulus padaku Kembali ku ibah rasa syukurku Atas tanam serta kasih yang semesta beri Nur Hafizqi Barang kali kita pernah merasakan rasa lelah saat bekerja. Puisi di atas berisi harapan seseorang untuk dapat beristirahat dari pekerjaan yang sedang dijalani. Selain itu, puisi juga menggambarkan rasa cemburu yang dialami penulis dengan mereka yang dapat tertidur lelap sehingga membuat penulis kehilangan rasa bersyukurnya. Selain berisi harapan, puisi di atas juga memiliki makna rasa syukur yang penting dalam diri kita. Kepulangan Tuk tuk kudengar suara langkah mendatang Tak berapa lama pintu terketuk Riang ku sambut pulangmu Namun masam kau jamu padaku Tangan kosong menyirat kesedihan dalam wajahmu Tak apa hari esok masih menanti Nur Hafizqi Pernahkah kita menunggu seseorang dengan harapan suatu kebaikan atau bahkan sebuah rezeki ikut terbawa pulang bersamanya? Ya, puisi di atas berisi harapan seorang istri yang pupus saat sang suami pulang tanpa membawa sesuatu yang dapat dimakan. Walau demikian sang istri tetap berlapang hati menyemangati sang suami dengan kalimat “tak apa hari esok masih menanti”. Selain suatu ungkapan harapan, puisi di atas juga memiliki pesan tentang bagaimana seorang istri harus bersikap terhadap suaminya dan memiliki makna kehidupan dari sebuah pernikahan. Pahlawanku Kembali kau terbangun Grusak grusuk kudengar kekacauan terjadi di luar Kau kembali pergi mendatangi medan juang Jangan kembali bersimpa darah pesanku Nur Hafizqi Puisi pendek di atas berisi harapan pasangan yang harus kembali dengan selamat saat pergi berperang. Pada saat ini puisi ini ditujukan untuk mengungkapkan suasana hati serta harapan dari pasangan angkatan kemiliteran yang hendak pergi berperang. Mayat Berpetikan Emas Aku bagai mayat berpetikan emas Ruang jenjang bertahta berlian hanya menjadi penghias Mencekam dalam sepi sudah biasa Jika tiadapun takkan ada yang tau Barang menghitung pundi mana yang menjadi milik mereka Nur Hafizqi Puisi singkat di atas berisi harapan orang tua yang ingin dikunjungi anaknya. Di dalam puisi juga terdapat amanat bahwa janganlah sebagai anak kita mengabaikan orang tua kita hingga membuatnya menahan rindu dan berpikir bahwa kita tidak lagi peduli dengannya. Puisi di atas juga bersuasana sedih, dimana penulis menggambarkan dirinya sebagai orang tua yang sedang merindukan anaknya, tetapi tidak dipedulikan dan berpikir bahwa anaknya hanya akan memikirkan pembagian harta yang ia miliki saat ia telah tiada. Buangan Mimpi Kemana perginya serapa yang dahulu selalu ku ucap Aku nanti mau menjadi ini Aku mau menjadi itu Nyatanya semesta tak seiring, harap hanya kehampaan Yang bahkan memandang kembali padanya aku memilu Kampus yang saat ini kujejaki bukan jembatan mimpi yang kecil kuangankan Pelabuhan yang padanya aku terdampar Buangan mimpiku yang padanya aku tunduk mematuh semesta Disudut wilayah lain ku pandang sepasang kekasih yang menggantung harap padaku Melepas permatanya Berharap aku terasah dan nantinya membanggakan Nur Hafizqi Puisi di atas berisi harapan yang akan tercapai dengan menempuh pendidikan tinggi. Selain cita-cita diri yang ingin diwujudkan ada harapan orang tua tentang keberhasilan sang anak yang juga ingin diwujudkan penulis. Harapan adalah suatu hal yang harus dimiliki oleh semua orang, baik dalam cita-cita, percintaan, karir maupun hal lainnya dalam kehidupan ini. Namun, harapan haruslah dibarengi dengan usaha dan doa dalam mewujudkannya. Semoga puisi pada artikel ini dapat memotivasi pembaca dalam mewujudkan harapan yang dimiliki. Puisi|. # puisi #poem #poetry #puisicinta #pengharapan #doa. Resah memikir kan rasa. Ada kah rasa mu untuk ku. Seprti ada nya rasa ku pada mu. Aku hanya bisa berharap. terbalas nya rasa mu pada ku. Harapan demi harapan. Doa demi doa ku panjatkan.
Menyajikan artikel berisi kata-kata, kutipan, dan kalimat yang menginspirasi Oktober 2022 1658waktu baca 4 menitTulisan dari Inspirasi Kata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan Puisi Tentang Harapan dan Impian , Foto/Unsplash/Aviv RachmadianPuisi Tentang Harapan dan Impian Puisi Tentang Harapan dan Impian, Foto/Unsplash +Suatu kali mimpi menenun naungan di tempattidurku yang dijaga malaikat,Di mana di atas rumput aku pikir aku liar, dan sedih,Gelap, kemalaman, lelah bepergian,Di atas banyak semprotan kusut,Semua patah hati, aku mendengarnya berkata'Wahai anak-anakku! Apakah mereka menangis,Apakah mereka mendengar ayah mereka mendesah?Sekarang mereka melihat ke luar negeri untuk melihat,Sekarang kembali dan menangislah untukku.'Harapan dapat ditemukan di saatmentari membuka siangitu bisa dirasakan saat bintang bersinardi bagian tergelap malamdan saat sekuntum bunga tumbuh tanpa hujanharapan adalah benangyang mengikat kata bersamasaat aku menulis puisiHarapan adalah alasan mengapakamu bertahanhidup di antara setiap detak jantungdan ada di udara yang kamu memiliki teman tak terlihatyang membimbing aku melalui kegelapan dan rasa selalu memberitahuku untuk tidak menyerahKarena kamu percaya usahaku tidak akan pernah jalannya tidak jelasDan aku dikelilingi oleh ketakutan,kamu memegang tanganku yang gemetar dan berkata,"Ya ampun, jangan khawatir, hari-hari baik sudah dekat!"Jadi suatu hari aku akhirnya bertanya kepadamu,"Bagaimana kamu bisa begitu optimis tentang segalanya?"Tersenyum pada wajah naifku, kamu berkata,"Seperti setelah malam yang suram datang hari yang cerah,Sama seperti setelah setiap badai datang ketenangan,Melalui pasang surut, hidup selalu berjalan."Kamu membuatku percaya pada keajaiban,Memberi kekuatan pada peduli betapa mustahilnya hal itu,Aku sekarang bisa terbang tinggi dan mencapai adalah alasanku untuk selalu tidak pernah menyerah, aku tidak pernah menyalahkanKarena aku memiliki teman yang tidak terlihat,Dan harapan adalah namanya!Hatiku mengalir melalui tanah es dan pegang tanganku yang padaku bagaimana membuat segalanya menjadi tangisi air mata ini lagi malam lagu sedih ini ke untuk hidup tanpa bintang-bintang di air mata itu dari kepalamu, kembalikan dunia kamu dengan warna, bukan kebohonganmu, jadikan itu biarkan amarah menguasai matamu, apa yang kamu lihat?Ada begitu banyak hal yang bisa kamu lakukanJika alih-alih berpikir, kamu benar-benar mencobaDan melupakan air mata yang kamu bisa hidup di dunia harapanDan melepaskan, belajar bagaimana segala sesuatu yang hidup di depan kamuDan menjalani hidup kamu sepenuhnya setiap dapat memaksa bayangan kembali ke tanpa goresan atau dapat belajar untuk hidup tanpa rasa sakit Anda,Tanpa menempatkan diri kamu melalui ketegangan dapat mempelajari semua ini jika kamu hanya menyadariYang terpenting adalah apa yang sempurna di mata bisa tampak seperti labirin yang tak berujung,Liku-liku, jeda dan penundaan,Tapi segala sesuatunya selalu jatuh pada tempatnya ...Pada waktu yang terkadang akan mungkin mengecewakan atau yang lain mengkhianati,Tapi yang baru akan datang untuk tinggal ...Pada waktu yang sakit karena mendapatkan sesuatu yang salah,Dan pelajaran yang sering dibawanyaApakah ada, kamu tahu, untuk membuatmu kuat ...Pada saat yang yang diberikan secara cuma-cuma,Tanpa disadari sekarang, entah bagaimana akan menemukan jalannyaKembali kepada kamu dan datang untuk tinggal ...Pada waktu yang tampaknya tidak membayar untuk merencanakan?Tetap semangat, kawan, lakukan yang akan menemukan pria yang pantas ...Dalam waktu yang bisa jadi sulit, tidak diragukan lagi,Tapi harapan adalah hal yang tidak bisa kita lakukan yang benar dengan sukacita akan datang ...Pada waktu yang tepat.

1Puisi Harapan Penuh Makna Sebagai Motivasi Hidup 1.1 Aku Penggemar Hujan 1.2 Cinta yang Dirahasiakan 1.3 Hujan di Senja 1.4 Kamu, Tempat Paling Nyaman di Kota Ini 1.5 Kekasihku 1.6 Nuansa 2019 1.7 Meneguk Teh dan Memangkas Jarak 1.8 Malam Panjang 1.9 Kepulangan 1.10 Pahlawanku 1.11 Mayat Berpetikan Emas 1.12 Buangan Mimpi

. 309 465 467 331 253 346 395 6

puisi harapan dan doa